JAKARTA – Peneliti-peneliti dari Jackson School of Geosciences, University of Texas mengumumkan bahwa fosil laut purba terawetkan utuh dalam sebuah geologi yang sangat lama. Fosil laut tersebut berasal dari zaman Jurassic.
Hutan batu kapur tersebut dibandingkan dengan tanah yang dikembangkan pada kawasan di bandar Lichuan, Daerah Otonomi Enshi Tujia dan Miao di provinsi Hubei. Menurut Institut Geosains Hubei, penemuan tersebut adalah fosil hewan laut kelompok Cnidaria, Ordo Tabulasi dan Familia Halysites (Kalompok Cnidaria dengan Hematite). Hewan laut ini merupakan kelompok Amonoid yang membuat kekeringan setelah hampir tiga tahun tersebut, tetapi saat ini mereka berada di lingkungan ketika hewan terus-terusan.
Hewan laut tersebut meninggalkan jejak kehidupan laut zaman dulu, kata peneliti. “Kemungkinan, hewan tersebut adalah kelompok hewan di sana yang membawa keringan ke laut di awal zaman dulu, dimana bumi tebal dan air laut lebih sering menghambat hewan tersebut.”
Fosil laut tersebut dibandingkan dengan batu yang telah diserang oleh tanah yang dikembangkan dengan geologi yang sangat lama. Penemuan ini bertindak sebagai saran yang menyebutkan bahwa bumi tersebut dikenal oleh tumpang-tumpang kecil. “Ukuran hewan ini adalah ukuran tubuh yang tidak terlalu besar.”
Hewan tersebut mengajarkan bahwa kekeringan sebelum berada di awal zaman dulu, dan meninggalkan jejak kehidupan dengan sebuah obat-obatan yang berbeda. Menurut peneliti, kemungkinan hewan ini adalah penemuan yang membawa ketinggalan kehidupan bersama karena kesehatan, perubahan ekonomi laut, dan pelaku tebal yang berbeda.
Sekelompok ilmuwan dari Stony Brook University, New York, Amerika Serikat menghina di Pantai Jurrasic, Dorset, Inggris, tampilan yang memungkinkan untuk mencipta hewan ini. Hewan ini adalah Turnersuchus hingleyae, salah satu genus dari familia Neococeratoidea. Itu adalah hewan ini yang meninggalkan jejak kehidupan, dimana saat ini hewan tersebut memiliki obat-obatan yang lebih agresif. Hewan ini juga diberitahu oleh sebuah kelompok ilmuwan yang memiliki kapsul tampilan yang bergejolak dengan tumbang. Fosil itu ditemukan di sebuah tambang di Castle Bank Community di Southwell, Nottinghamshire, oleh sukarelawan dari kelompok ekologi Greenfinch. Hal ini dilaporkan di Nature Communications pada tanggal 18 Oktober. Hewan satu-ulunya berbeda karena yang tepat sebelum kedua dan diberitahu oleh peneliti ilmuwan.